Pages

Bayam, sehat tapi harus tahu lebih jauh


Bayam, sehat tapi harus tahu lebih jauh

Bismillah, nah kali ini saya akan share tentang bayam, sahabat rumah hjau dapat mengetahui lebih lanjut tentang bayam, baca yuk.
Setelah mencoba menanam bayam sejak bulan Mei, saya jadi belajar lebih banyak tentang bayam. Juga setelah panen dirumah dan membuat sayur bening bayam, sangat terlihat bahwa bayam tersebut warnanya sangat hijau yang jernih dan terang. Biasanya kalau bayam warnanya bisa agak hijau tua. Ternyata ada beberapa penjelasan.
  1. Bayam mengandung zat besi yaitu Fe2+ (ferro). Bila bayam terlalu lama kontak dengan O2 (oksigen dari udara), Fe2+ akan teroksidasi menjadi Fe3+ (ferri). Meski sama-sama zat besi, yang berguna bagi kita adalah ferro. Ferri bersifat toksik pada bayam. Ternyata, kalau bayam dipanasi, maka bayam akan teroksidasi sehingga bayam, cah atau sayur bayam bening yang tidak habis jangan dipanasi. Oleh karena itu masak bayam secukupnya saja.
  2. Masak bayam sebelum 5 jam. selain mengandung zat yg disebutin tadi itu, bayam juga Mengandung zat Nitrat (NO3). Saat teroksidasi, NO3 akan menjadi NO2 (nitrit). Nitrit adalah senyawa yang tidak berwarna, tidak berbau, dan bersifat racun bagi tubuh manusia. bayam segar yang baru dicabut telah mengandung senyawa nitrit kira-kira sebanyak 5 mg/kg. Bila bayam disimpan di lemari es selama 2 minggu, kadar nitrit akan meningkat sampai 300 mg/kg. Dengan kata lain, dalam 1 hari penyimpanan, senyawa nitrit akan meningkat 21 mg/kg (7%). Efek toksik (meracuni tubuh) yang ditimbulkan oleh Nitrit bermula dari reaksi oksidasi Nitrit dengan zat besi dalam sel darah merah, tepatnya di dalam Hemoglobin (Hb). Ikatan nitrit dengan hemoglobin, disebut Methemoglobin, mengakibatkan hemoglobin tidak mampu mengikat oksigen. Jika jumlah methemoglobin mencapai lebih dari 15% dari total hemoglobin, maka akan terjadi keadaan yang disebut Sianosis, yaitu suatu keadaan dimana seluruh jaringan tubuh manusia kekurangan oksigen.
  3. Zat besi dalam kandungan bayam pun dapat bereaksi dengan bahan aluminium dan menghasilkan racun, oleh karena itu hindari memasak bayam dengan panci aluminium.
Tetapi, bayam sebagai makanan pilihan Popeye, juga sangat menyehatkan. Daun bayam kaya akan nutrisi, seperti yang disebutkan diatas, yaitu zat besi yang diperlukan tubuh untuk merangsang pembentukan sel-sel darah merah. Menyantap sayur bayam sama artinya dengan melindungi diri dari gejala-gejala penyakit kurang darah yang membuat tubuh menjadi lemas/loyo. Daun bayam baik untuk ginjal dan organ pencernaan oleh karena kandungan seratnya yang cukup tinggi sehingga dapat mengatasi sembelit dan melancarkan buang air besar. Kandungan nutrisi yang ada di bayam dapat menurunkan kolesterol, gula darah, melancarkan peredaran darah dan menurunkan tekanan darah yang berlebihan. Bayam bisa menjadi sayuran pencegah kanker usus, diabetes, gagal ginjal, rambut rontok, katarak dan rabun senja. Tapi bayam bukan untuk penderita Asam Urat dan Rhematik karena bayam mengandung zat purin dengan kadar yang cukup tinggi dan diubah oleh tubuh menjadi asam urat. Kondisi ini dapat memicu kekambuhan penyakit dengan gejala nyeri di persendian tangan dan kaki.
Saya rasa semua kebaikan bayam melebihi kekurangannya sehingga informasi ini pun bisa menyemangati anda yang gemar makan bayam untuk menanam sendiri di rumah sehingga bisa selalu memlih bayam yang baru dipetik dan masih segar yang langsung diolah. Selain itu jangan terlalu lama menyimpan bayam dalam lemari es. Semoga bermanfaat buat sahabat rumah hijau semua.

Sumber : akuinginhijau.org

No comments:

Post a Comment